Madina - Jurnalisku.com
Kabar baik untuk masyarakat Mandailing Natal! Pemerintah Kabupaten Madina memastikan program Universal Health Coverage (UHC) atau BPJS Kesehatan gratis akan terus berlanjut pada tahun 2025 ini dengan anggaran sebesar Rp43,4 miliar. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Madina, dr. H. Mhd Faisal Situmorang, pada Selasa (7/1) di ruang kerjanya.
“Pemerintah Kabupaten Madina berkomitmen untuk terus mendukung UHC agar lebih banyak warga yang mendapatkan akses layanan kesehatan gratis. Anggaran Rp43,4 miliar sudah kami siapkan untuk tahun 2025, dan ini telah disetujui oleh DPRD,” ujar dr. Faisal
Program UHC yang sudah dimulai sejak Januari 2024 telah memberikan manfaat besar bagi lebih dari 382 ribu warga Madina.Dimana pada tahun 2024, Pemkab Madina telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp50,6 miliar, yang berhasil menutupi 76,42% dari total 498.720 penduduk Madina.
Layanan Kesehatan Lebih Mudah Diakses!
Tak hanya di Puskesmas dan praktik dokter mandiri, layanan UHC juga dapat diakses di rumah sakit besar, seperti RSUD Panyabungan dan RSU Permata Madina,juga Rumah sakit Armina. Tak hanya cukup di situ, program ini bahkan memberikan akses rujukan ke rumah sakit di luar Madina, termasuk di Medan dan Sumatera Barat. “Masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan di rumah sakit mana pun, bahkan di luar Madina, dengan menggunakan UHC ini,” jelas Faisal.
Pendaftaran Gampang, Akses Kesehatan Tanpa Beban!
Pendaftaran peserta UHC sangat mudah! Cukup kunjungi bidan desa atau Puskesmas setempat, dan data Anda akan segera dikirimkan ke BPJS untuk segera diaktifkan. Bahkan, jika Anda atau keluarga membutuhkan layanan medis mendesak, seperti persalinan ibu hamil, UHC siap membantu kapan saja asalkan administrasi kependudukan sudah lengkap.
Tak hanya itu, BPJS Kesehatan juga memberikan kelonggaran bagi warga dengan tunggakan iuran. Warga yang mengalami kendala finansial bisa melakukan penyicilan tanpa khawatir layanan kesehatan terhambat.
Dengan anggaran Rp43,4 miliar yang dialokasikan, Pemkab Madina memastikan program UHC 2025 akan semakin luas menjangkau masyarakat yang membutuhkan. “Program UHC ini hadir untuk memastikan masyarakat Madina yang kurang mampu tetap bisa mengakses layanan kesehatan tanpa beban biaya,” tambah dr. Faisal. (Red/H)